Berkunjung Ke Rumah Mas Imam BJ

Sebetulnya Minggu kemarin sesuai kesepakatan dengan Mas Imam BJ saya akan berkunjung ke rumah Mas Imam BJ, tapi kebetulan pada hari yang sama ada acara Pertemuan Ketua PPBI Cabang Tuban dengan beberapa pebonsai Tuban dan Pak Naryo dari Dinas Perekonomian dan Pariwisata Tuban di Kayu Manis, Resto salah satu rumah makan yang saat ini lagi banyak diminati masyarakat kabupaten Tuban dan sekitarnya, sehingga saya pun diajak untuk mengikuti acara tersebut, dan pada akhir acara Mas Weny salah satu pebonsai Tuban, yang sudah mempeoleh sertifikat Juri dari PPBI sempat mbisiki, "tolong dibantu IT nya Pak", dan sayapun menyangupinya..... "gampang" :)

Selesai Acara Pertemuan Ketua PPBI Cabang Tuban dengan beberapa pebonsai Tuban, sesuai agenda sayapun bersama Mas Imam BJ main kerumah beliau, dan pada saat yang sama Mas Yono pun ikut ke rumah Mas Imam.

Sesampai di Rumah Mas Imam BJ yang tampak asri, pandangan pertama saya tergoda dengan Bonsai Lo Besar milik mas Imam BJ yang di taruh di depan rumah, tampa terawat sekali, padahal bagi pebonsai kawakan tentu akan paham kalau jenis tanaman yang satu ini sangat senang dengan air. 

"Kalau saya lagi kursus, saya minta bantuan teman untuk menyiram pak, bahkan kalau lebih dari tiga hari Pak Warsis saya mintai bantuan untuk mengecek apakah siraman teman bener apa tidak" demikian Mas Imam BJ memberikan resepnya ketika dihadapakan pada persoalan semacam ini. 

Dengan nada merendah Mas Imam BJ menyampaikan dengan nada guyonan "orang tua di repotkan", karena saya tahu orang seperti Mas Imam BJ ini tidak akan minta tolog gratisan untuk urusan semacam ini :)

Seperti halnya di kawasan perkotaan lainnya lahan yang luas untuk menyalurkan hoby merawat bonsai tidak semua berkesempatan menikmatinya, namun hal semacam ini tidak menjadi halangan, jika memang kesenangan merawat bonsai sudah menjadi jiwa sang pebonsai. Demikian halnya Mas Imam BJ, meskipun lahan rumah yang dimiliki terbilang cukup luas sebenarnya, tapi hampir keseluruhan lahan di habiskan untuk bangunan, dan untuk menyalurkan boby merawat bonasi, beliau tempatkan di lantai dua, mungkin beliau justru merasa lebih enjoi jika merawat bonsai di atas.

Setelah mengambil gambar beberapa kali jepretan Bonsai Lo yang ada di depan rumah, Mas Imam BJ mempersilahkan saya dan Mas Yono untuk naik ke atas.

Dan benar saja, tampak terlihat beberapa bonsai yang terawat dengan baik, dan boleh dikata seperti layaknya Pameran Bonsai setingkat  Kontes Bonsai ESGE 2012 di rumah beliau.

Saat di atas, saya ambil beberapa gambar, dan sekalian Mas Yono dan Mas Imam BJ "action mas",  saya goda beliau berdua untuk memperoleh gambar yang baik :)

Selesai mengambil beberapa gambar, Mas Imam pun menawari kopi, "Ngrokok nggak ngopi ngak enak", dan saya menjawab dengan santai "Cocok Mas", dan beberapa saat kemudian Mas Imam BJ membawa sendiri 3 gelas kopi panas ke atas.

Sambil ngopi, ngobrol sana sini, termasuk membicarakan kemungkinan pelaksanaan Pameran Bonsai PPBI Tuban Tahun 2013, bagaimana baiknya. Mas Yono bersemangat, kalau Tuban mestinya bisa melaksanakan Pameran Tingkat Nasional, namun mas Imam yang juga pengurus PPBI Cabang Tuban sebagaimana Mas Yono yang juga termasuk dalam kepengurusan PPBI Cabang Tuban, lebih realistis, "ya tergantung dananya" kalau dananya cukup yang bisa melaksanakan pameran Tingkat Nasional, kalau tidak ya lokal saja.

Saya sendiri tidak berpengalaman tentang pelaksanaan Pameran Bosai, santai saja saya berkomentar, "ya kalau melaksanakan pamesan ya siap siap tekor", entah benar entah tidak, pada kenyataannya, Lamongan tetangga sebelah, informasi yang saya terima dari Pak Hariyanto "Langgeng Asri Bonsai" sampai melaksanakan Pameran 2 (dua) kali setahun.... tentu sudah bisa memanage dengan baik pelaksanaan pameran. Logikanya kalau sakit kok di ulang satu tahun dua kali ? :)

Setelah ngobrol sana sini, akhirnya teringat dengan agenda pruning bonsai "Victory" Asam Jawa yang semapat terbengkelai beberapa waktu, "Kalau Mas Yono mood untuk melakukan pruning mumpung masih siang?", demikian saya lontarkan ide memecah suasana yang ada, "Lha silahkan", jawab Mas Yono.

Karena Mas Imam BJ mau membeli media di Pak Warsis, yang lokasi berdekatan dengan rumah Mas Yono, Mas Imam BJ pun menawakan "Pakai Mobil Saja Pak", dan setelah itu kami bertiga pun berangkat mengunakan mobil Mas Imam BJ. Didalam mobil sempat bercanda "gerobak pak", dan saya pun menjawab "meskipun mobil jelek tapi bermanfaat bagi orang lain ya mobil yang baik, apalagi mobil yang baik bermanfaat bagi orang lain, ya tambah baik" :)

Sampai di rumah Mas Yono segera dilakukan pruning pada bonsai "Victory", dan untuk ini akan saya buat tulisan tersendiri......